Ingin coba terapi laser wajah tapi masih ragu-ragu? Kalau begitu, Anda harus kumpulkan lagi informasinya sebanyak mungkin. Jangan sampai Anda salah langkah.
Perawatan laser wajah memang bukan hal baru dalam dunia kecantikan. Tapi walaupun begitu, banyak orang masih belum terlalu familiar dengan jenis perawatan ini. Maka dari itu, yuk simak info di bawah ini untuk cari tahu lebih lanjut.
Mengenal Apa Itu Terapi Laser Wajah
Laser wajah merupakan prosedur kecantikan yang terbilang cukup populer. Metode ini diketahui bisa memberikan hasil yang lebih cepat dibanding penggunaan skincare saja. Oleh karenanya, banyak orang terutama kaum hawa tertarik melakukannya.
Terapi laser wajah atau laser resurfacing adalah metode perawatan untuk meremajakan kulit wajah. Menjadikan wajah tampak lebih cerah, mulus, kencang dan bercahaya. Tanpa ada noda hitam, kerutan atau tanda penuaan lainnya.
Treatment ini memanfaatkan energi cahaya (laser) untuk mengangkat sel kulit mati dan merangsang produksi kolagen. Dengan cara kerjanya memodulasi frekuensi cahaya demi menghasilkan panas di area tertentu yang ingin dihancurkan.
Ada 2 jenis laser wajah yang dibedakan secara umum. Yaitu ablatif dan non-ablatif. Laser ablatif bertujuan memperbaiki lapisan atas kulit yang rusak. Cara kerjanya dengan mengikis lapisan kulit luar dan dalam guna merangsang produksi sel kulit baru dan kolagen.
Untuk laser non-ablatif, ini hanya bekerja di bagian kulit yang lebih dalam saja. Di mana perannya hanya sebatas merangsang produksi kolagen tanpa merusak lapisan atasnya. Sementara itu secara lebih spesifik, jenis perawatan laser wajah dibedakan menjadi lima. Yaitu laser CO2, Erbium, IPL, VBeam dan Fraxel Dual Laser.
Tindakan perawatan laser ini sendiri biasanya bisa dijumpai di klinik kecantikan. Dengan hanya dokter kulit atau dokter kecantikan berkompeten saja yang boleh melakukannya. Hal ini karena tindakan perawatan yang salah sedikit saja bisa menyebabkan iritasi berat bahkan hingga luka bakar pada kulit.
Ketika dilakukan dengan tepat, hasilnya akan maksimal. Bahkan, ini bisa menjadi metode tercepat untuk merawat kulit berjerawat agar segera terbebas dari masalah tersebut.
Siapa yang Boleh Melakukan Terapi Ini?
Siapapun yang ingin mendapat manfaat dari laser wajah pada dasarnya bisa melakukan terapi ini. Tapi orang dalam kondisi tertentu disarankan lebih baik tidak melakukannya. Anda sebaiknya tidak melakukan laser wajah, apabila:
- Mempunyai penyakit autoimun atau sistem daya tahan tubuh yang lemah.
- Tercatat memiliki riwayat radioterapi pada wajah.
- Mengonsumsi obat isotretinoin selama setahun terakhir.
- Rentan terhadap infeksi herpes.
- Memiliki kecenderungan terbentuknya jaringan parut.
- Mempunyai warna kulit yang lebih gelap.
- Sedang hamil atau menyusui.
Manfaat dan Efek Samping
Terapi laser wajah memang menjadi salah satu pilihan treatment bagi orang yang ingin mempercantik wajah. Manfaatnya untuk kecantikan kulit sangatlah banyak. Tapi meski demikian, efek samping yang mungkin ditimbulkan juga tidak boleh diabaikan. Maka dari itu, ketahui manfaat dan efek sampingnya di bawah ini:
- Manfaat laser wajah
- Menghilangkan bercak kecokelatan atau age spot.
- Mencerahkan kulit wajah.
- Membuat kulit tampak lebih muda dan halus.
- Memudarkan noda hitam bekas luka dan jerawat.
- Menyamarkan garis halus dan keriput di wajah.
- Mengencangkan kulit.
- Meratakan warna kulit.
- Mengencangkan kulit wajah dan area sudut-sudut mata.
- Mengecilkan pori-pori kulit agar wajah tidak berminyak.
- Meningkatkan sirkulasi darah di area sekitar wajah.
- Menghilangkan pertumbuhan rambut halus di wajah.
- Menghilangkan kutil di wajah.
- Efek samping laser wajah
- Kulit kemerahan, bengkak, gatal dan nyeri.
- Muncul jerawat.
- Memicu infeksi.
- Terjadi perubahan warna kulit.
- Menimbulkan bekas luka.
Jadi bagaimana, tertarik melakukan perawatan ini? Kalau Anda berminat, pastikan untuk melakukannya di bawah pengawasan dokter terpercaya. Jangan lupa diskusikan juga hal-hal terkait perawatan sebelum dan sesudah terapi laser wajah dilakukan supaya lebih aman.